Jakarta Selatan, 18 Juli 2025 — MTsN 19 Jakarta Selatan menggelar pelatihan khusus bagi tenaga pendidik dan staf untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran. Kegiatan ini menghadirkan Defira NC, Program & Community Manager ICT Watch, sebagai narasumber utama yang membawakan materi "Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran melalui Aplikasi Digital".
Pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk menjawab tantangan dunia pendidikan di era digital. Defira menekankan bahwa guru bukan hanya dituntut memahami materi pelajaran, tetapi juga harus melek aplikasi digital agar dapat menciptakan pembelajaran yang variatif, kreatif, dan relevan dengan kehidupan siswa.
Dalam presentasinya, Defira memperkenalkan berbagai aplikasi yang dapat menunjang proses belajar mengajar, seperti Google Classroom untuk manajemen kelas, Canva for Education untuk membuat media ajar menarik, Kahoot untuk kuis interaktif, Mentimeter untuk polling dan refleksi, hingga Gemini (Google AI) untuk membantu pembuatan materi ajar, ringkasan, dan rencana pembelajaran.
"Manfaat aplikasi digital sangat besar. Mulai dari meningkatkan keterlibatan siswa, mempermudah kolaborasi, mendukung asesmen secara real-time, hingga menyimpan jejak belajar secara digital" jelas Defira.
Selain pengenalan aplikasi, peserta juga dibekali keterampilan prompting, teknik memberikan perintah yang tepat pada AI agar menghasilkan output yang relevan dan bermanfaat. Defira mencontohkan bagaimana guru bisa mengarahkan AI untuk membuat soal ujian, merancang RPP, hingga menyederhanakan teks dengan gaya bahasa yang lebih mengalir.
Materi juga menyentuh literasi AI tingkat SMP, mencakup pemahaman tentang bias informasi yang mungkin muncul, hingga ketergantungan berlebihan. Hal ini penting agar pendidik tidak hanya mahir menggunakan teknologi, tetapi juga mampu membimbing siswa memahami dampaknya secara kritis.
Pelatihan ini sejalan dengan misi ICT Watch yang sejak 2002 konsisten memajukan literasi digital di Indonesia melalui program Internet Sehat. Dengan bekal pengetahuan baru ini, guru dan staf MTsN 19 Jakarta Selatan diharapkan dapat memanfaatkan teknologi secara optimal untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih interaktif, inklusif, dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Comments
Post a Comment